Memahami Kerja PLC

BAGAIMANA MEMAHAMI KERJA PLC ?
Untuk memahami kerja PLC, maka harus dipahami terlebih dahulu prinsip kerja relay. Dimana relay memiliki coil yang disuplay oleh sumber tegangan dan kontak yang menghubugkan 2 terminal. Untuk lebih memahami prinsip kerja relay maka anda juga harus membuka link ini : Dasar-Dasar Relay dan Sistem Kontrol Relay.
Prinsip kerja relay : jika coil diberi sumber tegangan kerja maka semua kontak-kontaknya akan berubah status.
Kontak NO menjadi Close dan kontak NC menjadi Open.
Prinsip kerja PLC :
Signal dari device input (on/off) akan mengaktifkan coil semua (input) yang mencerminkan masing – masing device input ( dalam hal ini disimpan dalam sebuah memory data input). Coil semua ini akan mengontrol kondisi on/off dari internal kontak yang tersusun dalam sebuah program PLC/Ladder Diagram (Programming & Processing).
Sesuai prinsip logika relay, PLC akan mengolah program secara urut dan kontinyu (loop) sehingga menghasilkan sebuah hasil program berupa kondisi On/Off internal coil outputan yang disimpan dalam memory data outputan dan latch memory. Internal coil outputan ini yang sudah tersimpan dalam memory ini akan mengontrol kontak output semu yang menghubungkan device output dan sumber tegangan.
http://trikueni-desain-sistem.blogspot.com/2013/08/Memahami-Kerja-PLC.html




http://trikueni-desain-sistem.blogspot.com/2013/08/Memahami-Kerja-PLC.html

Sebagai contoh lihat gambar diatas :
a. di dalam PLC diassosiasikan memiliki coil bayangan/semu MX...dan kontak semu MY...(masing-masing adalah memori data input dan output)
b. Coil MX...mendapat suplai tegangan 24Vdc melalui input PLC yaitu tombol X0 dan tombol X1

c. Kontak MY... mendapat suplai tegangan misal 220 Volt yang memikul beban lampu Y0 dan Y1 melalui kontak bayangan MY.......
d. Jika tombol X0 ditekan (walaupun sebentar), maka coil bayangan MX0 akan bekerja sehingga kontak-kontaknya akan berubah status. Coil bayangan MX0 ini akan merubah status kontak yang berada dalam bahasa pemrograman PLC. Dalam hal ini kontak X0 akan menjadi close (tertutup) walaupun tombol X0 dilepas, kontak Y0 akan mengunci sampai tombol X1 dilepas.
e. Karena kontak X) tertutup, maka coil Y0 akan bekerja dan merubah status kontak MY0 menjadi tertutup, dalam hal ini lampu L1 akan mendapat suplai tegangan dan menyala.
f. Jika tombol X1 ditekan, maka coil bayangan MX1 akan bekerja dan mengubah status kontak NC dalam bahasa pemrograman menjadi terbuka, dalam hal ini coil Y0 menjadi tidak aktif.
g. Karena coil Y0 non aktif, maka kontak bayangan MY0 terbuka dan lampu L1 mati.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Memahami Kerja PLC"

Post a Comment