Pengertian DIAC

Sama seperti semua dioda, dioda shockley juga merupakan perangkat searah; yaitu device atau perangkat yang menghantarkan arus hanya dalam satu arah. Namun bila dioda shockley diperlukan dalam rangkaian operasi dua arah (AC), dua buah dioda shockley dengan arah yang berbeda (back to back) dapat digabungkan secara pararel. Dan penggabungan dua dioda shockley ini membentuk jenis perangkat baru yang disebut DIAC - thyristor. Perhatikan gambar simbol dan diagram dari DIAC berikut ini.
http://trikueni-desain-sistem.blogspot.com/2014/03/Pengertian-DIAC.html


DIAC mempunyai perilaku yang sama persis dengan dioda shockley. DIAC biasa dioperasikan dengan tegangan DC. Dan apabila DIAC beroperasi dengan AC, maka akan terjadi perilaku yang mungkin berbeda dari yang diharapkan. Hal ini terjadi karena arus bolak – balik berulang kali berbalik arah (dalam satu siklus mempunyai setengah siklus positif dan setengah siklus negatif), dengan begitu DIAC tidak akan tetap terkunci (latch) ketika polaritas AC berbalik. DIAC yang menjadi aktif dan terkunci (latch) akan terus mengalirkan atau menghantarkan arus, selama masih tersedia tegangan untuk mendorong arus yang cukup ke arah itu, dan saat polaritas tegangan AC berbalik, tentu saja DIAC akan terputus karena tidak memiliki cukup arus, dan berbaliknya arah tersebut juga berarti DIAC memerlukan breakover lain sebelum menjadi on atau menghantar lagi. Dan hasilnya akan seperti gelombang arus pada gambar dibawah ini.

http://trikueni-desain-sistem.blogspot.com/2014/03/Pengertian-DIAC.html


Dalam penggunaannya DIAC hampir tidak pernah digunakan sendiri, akan tetapi selalu dihubungkan dengan perangkat thyristor yang lain. Baca juga artikel selanjutnya tentang jenis perangkat thyristor yang lainnya seperti : SCR, dan TRIAC.


#Semoga bermanfaat#


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian DIAC"

Post a Comment